Sweet Dark (Chapter 1)

SWEET DARK

Main Cast :

~ Jung Soojung a.k.a Krystal Eye (fx)

~Byun BaekHyun (Exo)

Support Cast :

~ Kim Taeyeon a.k.a Taeyeon Eye (SNSD)

~ Cho Kyuhyun a.k.a James Eye (SuJu)

~ Im Yoona a.k.a Christine Eye (SNSD)

~ Lee Donghae a.k.a Kevin Eye (SuJu)

Support Cast : Lee Taemin (Shinee), Choi Sulli f(x)

Genre : Romance, Life, Fantasy, Supernatural , Dark

Rating : PG

Length : Chapter

Author : Clarence Hillary

Disclaimer : Alur cerita smuanya dari otak saya, sedangkan All Cast punya Tuhan, ff ini pernah dipublish di https://hillrencetaeyeona.wordpress.com/ http://smtownfanfiction.wordpress.com/

Summary : I want you, but we are different. I am a creepy creature and you are my target.

 

Prolog

*    *    *

Dua buah mobil mewah bermerek ‘Maybach Landaulet’ dan ‘ Maybach Exelero’, melaju dengan kecepatan tinggi. Kedua mobil itu melewati beberapa pepohonan yang berada di sebelah kanan dan melewati laut yang berada di sebelah kiri. Ya, Maybach Landaulet’ dan ‘ Maybach Exelero’, melaju diatas tebing yang berkelok-kelok. Seakan tak takut jatuh, mobil itu terus saja melaju dengan kecepatan tinggi.

Pengemudi ‘Maybach Landaulet’ tak lain adalah Donghae, disamping pengemudi, ada Yoona. Dibelakang pengemudi ada Kyuhyun dan Taeyeon. Sedangkan Krystal, mengemudi ‘ Maybach Exelero’.

Kelima makhluk ini adalah warga dimensi lain. ‘Red Eye’. dimensi dimana seluruh penghuninya adalah makhluk yang memilki kelebihan yang sama, memiliki kulit yang putih mulus, dapat berlari dengan kecepatan tinggi, mampu membaca pikiran, memiliki tenaga sekuat baja bahkan hanya dengan sekali gigitan, seluruh tubuh lawannya akan hancur berkeping-keping. Itulah mengapa mereka bisa disebut makhluk yang abadi. Tidak ada satupun makhlukpun yang mengetahui bahkan mampu menerobos dimensi itu. kecuali, musuh bebuyutan dimensi ‘Red Eye’ yaitu ‘Black Dark’. Black Dark juga adalah sebuah dimensi yang memiliki penghuni yang juga memiliki kekuatan supernatural, hanya saja Red Eye adalah legenda yang terkuat dan Black Dark ingin mematahkan legenda itu dan menguasai dunia.

Setelah mereka diserang oleh Black Dark, mereka terlempar dari dimensi Red Eye dan sekarang mereka terpencar di dimensi lain yang disebut dengan ‘Bumi ‘

Dan, satu lagi ciri khas makhluk dari dimensi Red Eye, yaitu memiliki bola mata berwarna merah.

 

*    *    *

            ‘Maybach Landaulet’ dan ‘ Maybach Exelero’, berhenti tepat didepan gedung sekolah yang berada di puncak bukit ditebing itu. Setelah mendapatkan tempat parkir yang strategis, mereka kemudian memarkirkan kedua mobil itu disana. Kebetulan, murid-murid di sekolah itu jarang, bahkan bisa dihitung hanya 2-3 mobil pribadi berada di parkiran sekolah itu. Nama sekolah itu adalah Shinhwa High School. Sekolah yang saat ini akan mulai di jadikan tempat aksi oleh kelima makhluk itu sebagai pelajar pada umumnya.

            Krystal turun dari mobil diikuti oleh keempatnya. Beberapa siswa dan siswi yang sedang berada di depan gedung memperhatikan mereka sambil berbisik, bahkan ada yang sampai melongo menatapi gerak-gerik mereka. Para siswa dan siswi itu terpesona dengan ketampanan dan kecantikan makhluk itu. ‘seperti malaikat’ bisik salah satu siswi disana ‘malaikat tanpa ekspresi’ sambungnya. Dan sudah pasti dapat didengar oleh kelima makhluk tersebut.

            Kelima makhluk tersebut menduduki ‘Grade 2’, tapi kelas mereka di pecah. Menurut para guru disana, kelas mereka di bagi menurut abjad. Dan krystal mendapatkan ruangan sendiri 2-2. Sedangkan keempat makhluk yang lain, selalu saja bersama.

            Saat Krystal sudah menemukan kelasnya, dia masuk dan mendapati satu bangku kosong. Kebetulan jam pelajaran belum mulai, membuat krystal langsung duduk di bangku yang kosong tadi. Tepat di pojok kiri paling belakang.

            Krystal duduk dibangkunya, meletakkan tas di gantungan tas yang ada di sebelah kanan meja lalu menatap kosong kedepan. Beberapa siswa-siswi dikelas itu sedari tadi memandang krystal, mereka ingin menyapa dan berkenalan, hanya saja mereka sedikit ragu. Krystal cantik, putih, mulus tapi ada sesuatu yang membuat krystal dan keempat makhluk tadi terlihat sangat berbeda dengan mereka. Membuat mereka takut dan engan untuk berbicara dengannya.

 

~Ting Dong Ting Dong~

Bell istirahat telah berbunyi, kebanyakan siswa-siswi berhamburan keluar kelas untuk makan di kantin, berkumpul bersama sahabat mereka di kelas lain, bahkan rela berpanas-panasan  untuk bermain basket. Hanya beberapa saja yang tinggal di dalam kelas untuk beristirahat didalam. Dan salah satunya adalah Krystal.

“Soojung?” Krystal menoleh saat nama korea.nya disebut. Dan orang yang memanggilnya tepat berada di depannya. “ehm, Naneun Byun Baekhyun imnida” Pria itu tersenyum sambil memperkenalkan diri. “eh, aku orang yang duduk didepanmu, salam kenal”

Krystal masih tak merespon dan hanya memandang baekhyun, pemuda tadi datar.

“Eoh! Baek-aa” sepasang gadis dan pria datang menghampiri baekhyun.

“kami menunggumu dari tadi dikantin dan kau tidak muncul juga. Ternyata kau masih disini.” Pria yang mengomel itu melipat tangannya didada diikuti oleh gadis tadi.

“Taemin-aa, sulli-aa, mianhae, kita kekantin sekarang” ucap baekhyun halus diikuti anggukan kedua teman baekhyun itu. “Eoh, perkenalkan dulu, ini teman baru dikelas kami, namanya Jung Soojung.” Taemin dan sulli kemudian membungkuk 45 derajat. “Dan soojung, ini taemin dan sulli sahabatku dari kelas sebelah” masih sama, krystal hanya memandang mereka datar.

“oh ya, saudara soojung kan ada dikelas kami, tapi aku tak tahu dimana mereka sekarang” ucap sulli sambil meletakkan telunjuknya di atas kepala.

“Yaudah, Kita ke kantin saja. Soojung-ssi, kau mau ikut dengan kami?” baekhyun bangkit dari tempat duduknya dan tersenyum kearah krystal.

Krystal tak menjawab tapi dia mulai berdiri.

“Krystal” suara yang halus tapi kencang, terdengar dari depan pintu kelas. Baekhyun taemin dan sulli menoleh kerah pintu dan mendapati keempat saudara soojung berdiri disana.

Krystal berlalu dari hadapan mereka dan bergabung bersama saudaranya.

“Seperti rumor, mereka benar-benar aneh.” Bisik taemin

“aneh dan mereka tetap saja mempesona.” Sambung sulli

 

~~

            Krystal dan keempat saudaranya duduk disalah satu bangku di kantin sekolah. Mereka memesan sebuah minuman dan satu makanan ringan porsi besar.

“ini ddeokbokki, katanya ini makanan terenak di kantin ini.tapi rasanya aku pengen muntah” ucap taeyeon setelah mencoba mencicipi satu tusukkan.

Kyuhyun tersenyum dan membantu taeyeon memberinya segelas minum dari termos yang ia bawa.

“begitu pula dengan minuman ini? Apa yang salah sih? Katanya ini fresh” Raut wajah yoona berubah masam ketika mencicipi minuman yang dibelinya.

“Christine, itu bukan blood, warnanya memang sama tapi itu jus buah” Donghae merangkul yoona dan mengelap bibir yoona dengan tissue yang ada dimeja itu.

 

“hey, mereka memang benar-benar aneh” bisik sulli kepada kedua temannya.

Baekhyun, sulli, dan taemin duduk tepat disamping meja makan krystal, meskipun jaraknya lumayan jauh.

“Ya, makanan terenak di korea, ddeokbokki. Mereka tidak suka bahkan sampai hampir muntah?” taemin menggeleng-gelengkan kepala tak percaya.

“dan Jus buah, itu kan fresh. Apa maksud mereka Jus itu berbeda?” baekhyun hanya diam mendengar celoteh dan hasil nguping kedua temannya.

“dan satu lagi, bukannya mereka saudara? Lihat tingkah Donghae-Yoona dan Kyuhyun-taeyeon, mereka seperti orang yang sudah menikah” bisik sulli lagi “ah.. jangan-jangan mereka menikah antar saudara??”  serempak keduanya.

 

Kelima makhluk itu dapat mendengar sangat jelas bisikan kedua manusia tadi. Donghae mengepalkan tangannya dan hendak berdiri untuk menegur dan memaki mereka, tapi krystal menahannya.

“kalau kau sampai berbuat seperti itu, kita bisa disebut lebih aneh lagi dan identitas kita bahkan sampai ketahuan. Pendengaran kita yang setajam itu, tidak akan mampu ditolerir lagi bahwa kita manusia.”

~~

Keesokan harinya Kyuhyun, Taeyeon, Donghae, Yoona dan krystal datang seperti biasa menggunakan mobil mewahnya. Dan diikuti  oleh pandangan siswa-siswi di sekolah itu lagi.

Krystal memasuki ruangan kelanya dan duduk ditempatnya kemarin.

“Soojung-ssi, hari ini Choi Sangsaeng tidak masuk mengajar dan kita dikasih tugas fisika, ada di bab 4. Kalau kau bingung, kau bisa bertanya padaku” baekhyun tersenyum lalu menghadap kembali ke bukunya.

Krystal mengambil buku di dalam tasnya dan mulai mengerjakan tugas itu. Dengan cepat, krystal dapat mengerjakannya. Bukan karena dia paham mengenai rumus dan jalan kerjanya melainkan dia dapat membaca pikiran salah satu anak terpintar dikelas itu.

Krystal berhenti di 3 nomor terakhir. Anak pintar yang dibaca pikirannya oleh krystal sedang sibuk bermain bersama teman disampingnya dan melalaikan tugas yang diberikan. Membuat krystal mendesah kesal.

“baekhyun-ssi” bisik krystal kecil dari arah belakang.

Mendengar itu, baekhyun berbalik dan tersenyum “Ada apa?”

“kau bisa membantuku menjawab 3 soal ini?” krystal mencoba terssenyum membuat baekhyun sedikit kaget tapi dia tersenyum kembali

“wah, kau hebat juga bisa menyelesaikan sampai sini. Tapi soal-soal ini memang masih dasar. Caranya…”

Baekhyun menjelaskan dengan sangat mendetail agar mudah dipahami oleh krystal. Tak lupa, baekhyun selalu tersenyum agar suasana tidak tegang, dan krystal juga membalas dengan anggukan jika ia sudah mengerti.

“Gamsahamnida baekhyun-ssi” krystal mencoba tersenyum lagi.

“cheonma, kalau butuh bantuan silahkan tanya padaku, selama aku masih bisa, aku akan membantu”

*    *    *

 

            Baekhyun menyedot Ice Moccacino yang ia pesan disalah satu café di desa itu, desa yang berada diprovinsi Gyeongsangbuk-do. Sambil meminum ice moccacinonya, baekhyun mengerjakan berbagai pekerjaan rumah yang beri oleh guru disekolahnya. Café itu adalh tempat yang sering baekhyun tempati untuk belajar dan mengerjakan tugas. Menurutnya, itu tempat ternyaman untuk berfikir.

            “baekhyun-ssi” ucap seorang gadis tiba-tiba didepan baekhyun.

“Gabjaki-aa, kau mengagetkanku Soojung-sii” baekhyun tampak mengelus-ngelus dadanya.

“jeosunghamnida” krystal tampak menggaruk-garuk kepalanya.

“Tak apa soojung-ssi, ada apa kau kemari? Ada sesuatu yang ingin kubantu?” Tanya baekhyun sambil melihat buku yang krystal bawa

“Maaf mengganggu dan merepotkan, aku sulit mengerjakan soal-soal dari Vic sangsaeng, kau bisa membantuku?” krystal tersenyum dan disambung anggukan baekhyun.

“Boleh, tapi kenapa kau bisa mengetahui aku ada di café ini?” baekhyun membuka buku yang krystal bawa sambil bertanya kepada krystal

“itu.. ehm” sebuah pertanyaan yang tidak terduga oleh krystal “hanya insting” jawab krystal asal.

“insting?” krystal mengangguk “Kalau begitu intingmu hebat.” Baekhyun membuka buku krystal  yang penuh dengan soal-soal vic sangseng lalu meletakkan buku itu diatas meja. “kita mulai ya”

Krystal mengangguk dan mendengar penjelasan baekhyun dengan baik.

 

*    *    *

“kau dari mana krys?” Yoona membuka pertanyaan saat krystal tiba dan masuk kedalam rumah.

“Habis mengerjakan tugas bersama teman” jawab krystal tak menghiraukan sambil mengambil segelas minuman merah dan menyedotnya hingga habis.

“tumben kau memikirkan tentang tugas manusia” krystal menatap kyuhyun yang menanyainya tepat sasaran.

“hanya untuk kali ini sepertinya, entahlah aku hanya kebetulan tertarik.” Krystal menggidik bahu.

“oh ya krys, kita mendapatkan makanan enak disini.” Taeyeon mendorong krystal dari belakang menuju meja makan. Dan meja makan itu sudah dihiasi olh makanan buatan taeyeon.

“Benar, ini ada hati dan darah binatang itu” tunjuk donghae ke arah bangkei hewan yang terletak di tong sampah “kalau tak salah namanya rubah. Aku membuka internet. Kami berburu  di hutan selama kau pergi”

“baiklah, selamat makan” ucap Kyuhyun dengan kencangnya.

Mereka berlima makan dengan lahap.

“Oh ya Krystal, kami sudah membicarakannya tadi. Lusa kita akan pindah. Sepertinya di desa ini tidak ada pewaris darah park. Kami sudah mencoba melacak selama kami berburu. Dan hasilnya nihil.” Ucap kyuhyun menghela nafas.

“Kalau kita tetap disini, semua akan sia-sia, dan bisa gawat juga jika Black dark mengetahui lebih dulu keberadaan darah park” sambung Yoona

“hanya satu pewaris darah langsung keluarga park dan itu bukan anaknya. Menurut legenda, darah itu akan lahir kembali tanpa kita ketahui dari garis keturunan keluarga park.” Taeyeon mencoba menjelaskan kembali.

“dan itu kakek moyangku, Jung. Dia menikah lagi setelah menghianati nenek moyangku. Dia menikah bersama manusia. Hanya dialah yang bisa keluar masuk dari dimensi red eye. Kakek moyangku menikah dengan keluarga park dari korea, dan anaknya lahir menghasilkan darah itu. Darah setegah manusia dan setegah makhluk seperti kita. Anak it uterus berkembang biak dan beranak cucu tidak hanya dikorea, eropa, bahkan amerika.” Krystal menhentikan makannya.

“Hey, aku sudah menceritakan hal berates kali, kenapa terus kita ulang lagi” krystal menatap keempat saudaranya sambil mengerutkan kening.

“Iya, tapi sampai sekarang kita belum menemukan pewaris darah itu. dan so, kita harus mendapatkannya segera. Makanya kita harus pergi dari sini.” Ucap donghae saat selesai memasukan potongan hati rubah kedalam mulutnya.

“Tapii, apa kita harus benar-benar pindah secepat ini?” krystal menatap keempat saudaranya dengan sedikit kecewa.

“ada apa denganmu krys? Ada sesuatu?” taeyeon mencoba bertanya

“Kau memang hebat dan terkuat krys, kau keturunan jung. Membuat kami tidak bisa membaca pikiranmu. Makanya sebaiknya kau bercerita” yoona menimpali.

“Ani..”

 

~Whooosee~

Deg!! Krystal tersentak.

“Aku merasakannya ! Aku merasakannya !” teriak krystal. Diikuti oleh ketegangan keempat makhluk itu.

“Pewaris darah itu ada di desa ini” suara krystal memberat. Dan mata krystal berubah menjadi merah.

 

~TBC~

Bagaimanakah kelanjutannya? Siapakah pewaris darah itu? saksikan next topic.

Silahkan komentar maaf menunggu lama.

Nanti aku ceritakan kisah masing-masing pasangan. Di sela-sela chapter hoho makasihh^^